Suku Bunga AS Diproyeksikan Stagnan, Pasar Crypto Masih Berada dalam Ketidakpastian

Suku Bunga AS Diproyeksikan Stagnan, Pasar Crypto Masih Berada dalam Ketidakpastian

Keputusan Federal Reserve (The Fed) dalam Federal Open Market Committee (FOMC) yang akan diumumkan pada Kamis (19/03) dini hari diperkirakan akan menahan suku bunga AS tetap stagnan di kisaran 4,25% hingga 4,5%. Prediksi ini berdasarkan pantauan Fed Watch, yang mengindikasikan bahwa bank sentral AS tidak akan tergesa-gesa dalam menurunkan suku bunga dalam waktu dekat.

Meskipun banyak pelaku pasar berharap adanya pemangkasan suku bunga untuk merangsang pertumbuhan ekonomi, The Fed tampaknya masih mempertahankan kebijakan moneter ketat. Hal ini dapat berdampak besar terhadap pasar crypto, yang selama ini sangat bergantung pada kebijakan likuiditas global.

The Fed Menahan Suku Bunga, Pasar Keuangan Menunggu Kepastian

Dalam beberapa bulan terakhir, para ekonom dan investor telah memperkirakan bahwa The Fed akan memangkas suku bunga sebesar 25 basis poin, seiring dengan perlambatan inflasi dan ketidakstabilan ekonomi global. Namun, pernyataan terbaru dari Ketua The Fed, Jerome Powell, menunjukkan bahwa mereka masih membutuhkan lebih banyak data sebelum mengambil keputusan.

💬 “Kita tidak perlu terburu-buru dalam menurunkan suku bunga. Posisi kita saat ini cukup kuat untuk menunggu hingga ada kepastian lebih lanjut,” ujar Powell.

The Fed juga akan merilis proyeksi ekonomi terbaru yang mencakup:
✅ Pertumbuhan Produk Domestik Bruto (PDB)
✅ Laju inflasi
✅ Tingkat pengangguran
✅ Proyeksi suku bunga dalam beberapa bulan ke depan

Keputusan suku bunga AS diproyeksikan stagnan juga berkaitan dengan kebijakan tarif perdagangan yang semakin meluas di bawah pemerintahan Presiden Donald Trump. Beberapa analis memperkirakan bahwa kebijakan ini dapat memperlambat pertumbuhan ekonomi AS dan berdampak pada kebijakan moneter di masa mendatang.

Dampak Keputusan Suku Bunga terhadap Pasar Crypto

Pasar crypto menunjukkan reaksi bervariasi terhadap keputusan suku bunga AS diproyeksikan stagnan. Dalam 24 jam terakhir, kapitalisasi pasar crypto mencatatkan kenaikan 0,34%, tetapi masih berada dalam tren volatilitas tinggi.

📊 Pergerakan harga crypto utama:

• Bitcoin (BTC) naik tipis 0,10%, diperdagangkan di sekitar US$83.000
• Ethereum (ETH) mengalami kenaikan hampir 2%
• BNB turun 3,79%
• Cosmos (ATOM) turun 3,63%
• Mantle (MNT) turun 2,42%

Secara historis, pasar crypto cenderung sensitif terhadap perubahan kebijakan moneter AS. Jika suku bunga tetap tinggi dalam jangka panjang, investor cenderung beralih ke aset yang lebih stabil, seperti obligasi pemerintah AS atau emas, daripada mempertaruhkan modal mereka di aset digital yang lebih volatil.

Apakah Stagnasi Suku Bunga Bisa Menguntungkan Crypto?

Keputusan suku bunga AS diproyeksikan stagnan dapat memiliki dampak yang beragam terhadap crypto, tergantung pada bagaimana investor merespons kondisi pasar.

🔵 Skenario Positif bagi Crypto:

• Jika The Fed mulai mengisyaratkan penurunan suku bunga pada kuartal berikutnya, crypto bisa mengalami kenaikan harga yang signifikan.
• Investor cenderung mencari aset alternatif seperti Bitcoin sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan kebijakan moneter yang lebih longgar.
• Stablecoin dan DeFi bisa mendapatkan dorongan positif jika likuiditas pasar meningkat.

🔴 Skenario Negatif bagi Crypto:

• Jika suku bunga tetap stagnan lebih lama, permintaan terhadap aset spekulatif seperti crypto bisa melemah.
• Investor institusional lebih memilih obligasi dan saham AS yang dianggap lebih aman dibandingkan crypto.
• Regulasi ketat dari pemerintah AS terhadap crypto bisa semakin membatasi adopsi dan inovasi di industri ini.

Kesimpulan: Crypto Masih Berada dalam Zona Risiko

Meskipun suku bunga AS diproyeksikan stagnan, pasar crypto masih harus menghadapi volatilitas tinggi. Para investor crypto perlu memperhatikan setiap perubahan dalam kebijakan moneter The Fed serta faktor eksternal seperti tarif perdagangan, ketegangan geopolitik, dan regulasi crypto.

🔥 Apa yang bisa dilakukan investor saat ini?
✅ Mengamati keputusan The Fed dan dampaknya terhadap likuiditas pasar.
✅ Diversifikasi portofolio investasi, tidak hanya berfokus pada crypto tetapi juga pada aset lain seperti emas dan saham.
✅ Menyiapkan strategi manajemen risiko, terutama bagi mereka yang menggunakan leverage dalam trading crypto.

Dengan kondisi global yang masih penuh ketidakpastian, keputusan The Fed untuk mempertahankan suku bunga AS diproyeksikan stagnan menjadi salah satu faktor kunci yang dapat menentukan arah pasar crypto dalam beberapa bulan ke depan.

Apakah pasar akan kembali bullish atau justru semakin tertekan? 🚀